#3 Faedah dari Kitab Tauhid : HAKEKAT TUJUAN DI UTUSNYA PARA RASUL

#3 Faedah dari Kitab Tauhid

HAKEKAT TUJUAN DI UTUSNYA PARA RASUL

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman,

وَلَقَدْ بَعَثْنَا فِي كُلِّ أُمَّةٍ رَّسُولاً أَنِ اعْبُدُواْ اللهَ وَاجْتَنِبُواْ الطَّاغُوتَ

“Dan sungguh Kami telah mengutus rasul pada setiap umat (untuk menyerukan): "Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu." (QS. An-Nahl: 36)

Beberapa Faedah dari ayat di atas :

1. Sesungguhnya hikmah di utusnya para Rasul adalah mendakwahkan tauhid dan melarang kesyirikan

2. Sesungguhnya agama para nabi adalah satu (sama), yaitu mengikhlaskan beribadah kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala , dan meninggalkan kesyirikan. Walaupun terkadang Syari'at mereka berbeda-beda.

3. Sesungguhnya Setiap ummat telah diutus Rasul oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala, dan bahwa hujjah telah tegak atas mereka (Ummat tersebut).

4. Agungnya perkara Tauhid, karena sesungguhnya tauhid tersebut merupakan kewajiban bagi setiap Ummat

5. Dalam ayat yang di dalamnya ada kalimat Laa ilaaha illallah, maka itu terdapat nafyu (meniadakan sesembahan selain Allah) dan itsbat (menetapkan bahwa ibadah hanya untuk Allah saja). ini menunjukkan, bahwa tauhid tidak dapat tegak tanpa keduanya (nafyu & itsbat). Sesungguhnya hanya nafyu saja, maka bukanlah di katakan bertauhid. Dan Itsbat saja, maka bukanlah di katakan bertauhid.

Abu Musyaffa’ Hardadi

Maraji’ :

- Al-Mulakhkhas fii Syarhi Kitaabit Tauhid karangan Syaikh Dr. Shalih bin Fauzan Al-Fauzan Hafizhahullahu Ta’ala